Konsep Dasar Multimedia
KONSEP DASAR MULTIMEDIA
1.
Pengertian Multimedia
Saat ini kita hidup di era
teknologi informasi, era dimana alat - alat teknologi digital dilahirkan.
Lahirnya penemuan - penemuan di bidang teknologi adalah untuk mempermudah
pekerjaan manusia. Komputer, internet, email, dan lainnya merupakan deretan
penemuan besar manusia yang tercipta di era saat ini. Penemuan - penemuan
tersebut telah memiliki sumbangsih nyata dalam membantu mempermudah pekerjaan
manusia.
Selain bertujuan mempermudah
pekerjaan manusia, penemuan - penemuan di bidang teknologi informasi juga
bertujuan untuk membantu memenuhi kebutuhan manusia yang semakin kompleks. Hal
ini dibuktikan dengan munculnya berbagai inovasi di dunia teknologi informasi
untuk memenuhi kebutuhan tersebut, terutama kebutuhan informasi dan hiburan.
Dan salah satu penemuan yang paling dikenal adalah munculnya istilah
multimedia. Maka kemudian banyak diciptakannya alat - alat yang mendukung
konsep multimedia ini.
Secara bahasa, multimedia
terdiri dari dua suku kata, yaitu multi dan media. Multi berarti banyak atau
bermacam - macam, sedangkan media berarti alat atau sesuatu yang digunakan
untuk menyampaikan informasi atau pesan. Jadi, menurut bahasa multimedia dapat
diartikan sebagai alat - alat yang digunakan untuk menyampaikan informasi.
Multimedia digunakan dalam
berbagai bidang, seperti bidang informatika, pendidikan, bisnis, dan lain
sebagainya. Dalam bidang informatika, multimedia digunakan untuk membuat game
dan website. Sedangkan pada bidang pendidikan, multimedia digunakan sebagai
media pengajaran baik di dalam kelas, maupun secara otodidak. Pada bidang
bisnis, multimedia digunakan sebagai iklan, produk, dan sistem e-learning.
Multimedia dapat di definisikan menjadi 2 kategori, yaitu :
1) Multimedia Content Production
Multimedia content production adalah
penggunaan beberapa media yang dapat berupa teks, audio, grafik, animasi, video
yang berbeda dalam menyampaikan suatu informasi atau menghasilkan produk
multimedia seperti musik, film, game, dan lain-lain. Dalam kategori ini media
yang digunakan berupa media teks atau tulisan, media audio atau suara, media
animasi, media gambar, media grafik, dan media spesial effect.
2) Multimedia Communication
Multimedia communication adalah pengguaan
media seperti televisi, radio, majalah, dan internet untuk mepublikasikan
material periklanan, entertainment, berita, pendidikan, dan lain-lain. Dalam
kategori ini media yang digunakan berupa televisi, radio, film, media cetak,
musik, game, dan tutorial.
2. Konsep Dasar Multimedia
Mulimedia adalah
penggunaan komputer untuk menggabungkan informasi berupa teks, gambar, suara,
animasi, atau bahkan video untuk ditampilkan kepada pengguna komputer. Ada dua
jenis multimedia, yaitu multimedia linier (tetap) dan multimedia interaktif
(dapat dikendalikan). Pada multimedia interaktif pengguna diberikan fasilitas
untuk mengendalikan atau memainkan elemen - elemen multimedia yang tersedia.
Dan apabila dalam aplikasi multimedia tersebut disediakan struktur dari elemen
yang terhubung yang dapat dikendalikan oleh pemakai atau pengguna, maka interactive
multimedia tersebut berubah menjadi hypermedia. Contoh
mudah multimedia linier adalah media televisi.
Dalam pemanfaatan televisi
tidak terjadi suatu interaksi dari pengguna untuk mampu mengendalikan objek
multimedia yang dihasilkan. Sedangkan multimedia interaktif yaitu pada game dan
aplikasi komputer. Pengguna diberikan fasilitas kontrol agar multimedia dapat
berubah sesuai keinginan. Orang atau kelompok yang merancang dan membangun
sebuah multimedia disebut Multimedia Developer.
Tujuan Dasar Multimedia
Pemanfaatan multimedia
memiliki tujuan - tujuan dasar sebagai berikut :
- Meningkatkan
efektifitas penyampaian informasi.
- Mendorong
partisipasi, eksploitasi, dan interaksi pemakai.
- Merancang
panca indra, karena bersifat visual.
- Memberikan
kemudahan pemakaian.
Elemen - Elemen Multimedia
Sebuah multimedia yang baik
dan mudah dipahami, membutuhkan elemen - elemen yang mampu menyampaikan sebuah
informasi kepada pengguna multimedia tersebut. Elemen - elemen tersebut antara
lain :
a. Teks
Teks merupakan elemen multimedia
yang paling sederhana dan mudah di mengerti. Selain itu teks lebih mudah
diolah, disimpan, dan tidak banyak memakai memori dalam sebuah media
penyimpanan. Ada beberapa jenis media teks antara lain plain text, rich
format text, dan hyper text. Plain text merupakan
jenis teks yang paling dasar, berbentuk kode ASCII. Rich format text merupakan
sekumpulan teks yang telah diformat. Karena telah diformat, rich format
text mampu menampilkan teks - teks dengan format sederhana, seperti
huruf tebal, huruf miring, paragraf, dan lain-lain. Sedangkan hyper
text yaitu teks yang bersifat saling terhubung (linking), dan
non linear, contohnya adalah HTML dan XML.
b. Animasi
Animasi adalah bentuk gambar
yang bergerak. Dengan menampilkan banyak gambar secara cepat, bergantian, dan
terus - menerus akan menghasilkan efek - efek sebuah gambar yang dapat
bergerak. Animasi lebih menarik dibanding bentuk gambar atau grafik biasa.
c. Grafik
Grafik sangat baik dalam
mengilustrasikan suatu informasi. Grafik dapat berupa kurva, foto, hasil
scanner, maupun bentuk gambar lain baik dua dimensi maupun tiga dimensi.
Berdasarkan pembentukannya, jenis grafik terbagi menjadi dua macam, yaitu :
a) Grafik Bitmap
Bitmap disusun sebagai sebuah
matriks yang merepresentasikan setiap titik atau pixel dan warna. Kualitas
bitmap sangat bergantung dari resolusi pixel dan ketajaman warna. Grafik dalamm
bentuk ini sangat baik dalam penyimpanan foto atau gambar yang rumit. Ukuran
file bitmap terkadang berukuran cukup besar karena grafik disimpan per pixel.
b) Grafik Vektor
Grafik vektor dibentuk dari
hitungan matematika sebagai dasar untuk menampilkan grafik. Grafik vektor
terbentuk dari susunan garis, bangunan dua dimensi (persegi, elips, lingkaran)
yang ditempatkan secara matematis dengan koordinat, ukuran, ketebalan, dan
sudut. Grafik vektor cenderung berukuran kecil dalam penyimpanannya. Selain
itu, apabila diperbesar vektor tidak mengalami perubahan kehalusan grafik.
d. Gambar
Gambar merupakan suatu objek
yang dapat ditampilkan dalam bentuk grafik (non teks) atau konsep yang
berbentuk kode yang tidak berelasi dengan waktu. Gambar terbagi menjadi 3
jenis, yaitu :
- Visible
image adalah
gambar yang terlihat seperti lukisan, foto, dan lain-lain.
- Non
visible image,
suatu objek yang bukan gambar namun dipresentasikan dalam bentuk gambar.
Seperti pengukur suhu, pengukur tekanan, dan lain-lain.
- Abstract
image merupakan
gambar yang tidak nyata, yang berbasiskan perhitungan aritmatika.
e. Suara
Penggunaan suara atau audio
ke dalam aplikasi multimedia dapat memberikan informasi yang tidak mungkin
diberikan oleh media informasi seperti gambar, grafik ataupun teks. Contohnya
untuk menginformasikan bagaimana bunyi desiran angin tentu tidak bisa
dideskripsikan oleh teks. Ada 3 jenis suara yaitu ucapan, musik, dan efek
suara. Selain itu berdasarkan jenis format, suara juga terbagi menjadi 2 jenis
yaitu :
- MIDI
(Musical Instrument Digital Interface) merupakan jenis format suara
yang berasal dari instrumentasi alat musik. Namun jenis format MIDI tidak
dapat memainkan atau merekam bunyi atau suara yang alami seperti suara
manusia, suara tetesan air, dan lain-lain.
- WAVE
merupakan jenis format musik atau suara berbasis digital yang dapat
merekam dan memainkan jenis suara apapun baik real sound effect maupun
suara dari manusia.
f. Video
Video seperti layaknya
animasi namun video lebih cenderung hasil karya dari adegan dunia nyata yang
direkam secara langsung. Dalam video terkandung juga elemen multimedia lainnya
seperti gambar, suara, dan tulisan. Dibanding dengan elemen lainnya, video
menyuguhkan informasi lebih lengkap dan menarik.
Konsep Dasar Warna dalam Multimedia
a. RGB (Red, Green, Blue)
Warna RGB adalah model warna
additive yang bertujuan sebagai penginderaan dan presentasi gambar dalam
tampilan visual pada peralatan elektronik seperti komputer, televisi, dan
fotografi. Warna RGB difungsikan untuk tampilan di monitor komputer karena
warna latar belakang komputer adalah hitam.
b. CMYK (Cyan, Magenta, Yellow, Key)
CMYK adalah kependekan dari
cyan, magenta, yellow (kuning), dan warna utamanya black (hitam), dan
seringkali dijadikan referensi sebagai suatu proses pewarnaan dengan
menggunakan empat warna, dan merupakan bagian dari model pewarnaan yang sering
dipergunakan dalam pencetakan berwarna. Namun dapat juga digunakan untuk
menjelaskan proses pewarnaan itu sendiri. Meskipun berbeda - beda dari setiap
tempat pencetakan, operator surat kabar, pabrik surat kabar, dan pihak - pihak
yang terkait, tinta untuk proses ini biasanya diatur berdasarkan urutan dari
singkatan tersebut.
3. Pemanfaatan Multimedia
Multimedia memiliki banyak
manfaat dalam semua bidang kehidupan manusia. Di bidang bisnis, multimedia
dimanfaatkan sebagai iklan yang kratif untuk menarik konsumen. Selain itu
dengan multimedia, informasi yang disampaikan menjadi lengkap dan mudah
dimengerti. Berikut ini pemanfaatan multimedia di berbagai bidang :
a) Bidang Kesehatan dan Kedokteran
Dengan multimedia, dokter
dapat menganalisa penyakit pasien dan memantau kondisi psien lewat detak
jantung, aliran darah, permukaan paru - paru melalui tampilan sebuah monitor.
Penggunaan sinar X untuk scanning tubuh manusia dapat
ditampilkan pada layar monitor. Selain itu, objek - objek yang sangat kecil
(berukuran nano) dapat dilihat melalui mikroskop yang terhubung kee komputer.
Hal lain yang dapat dilakukan dengan pemanfaatan multimedia antara lain menyimpan
riwayat penyakit pasien, penggajian karyawan RS dan mengelola persediaan obat -
obatan.
b) Bidang Pendidikan
Multimedia sangat membantu
dalam dunia pendidikan dikarenakan beberapa hal sebagai berikut :
- Multimedia
dapat menampilkan objek biologi yang sangat kecil untuk dapat dilihat dan
di pelajari.
- Multimedia
dapat menampilkan objek yang sangat besar dan jauh seperti planet, sistem
tata surya, bentuk gunung, dataran tinggi, dan lainnya.
- Multimedia
dapat menempilkan animasi dari objek yang bergerak
- Multimedia
dapat menambah daya tarik siswa untuk mengamati berbagai objek.
Oleh karena itu, keuntungan
dan manfaat multimedia di bidang pendidikan cukup banyak antara lain :
- Multimedia
dapat membantu siswa dalam mengingat dan mengerti pelajaran.
- Multimedia
menyampaikan isi pelajaran dengan canggih dan berkesan.
- Multimedia
dapat menampilkan dan memberikan pengetahuan secara teks maupun gambar
animasi tentang objek - objek yang sulit kepada siswa
- Multimedia
mampu menujukkan dunia sekitar yang kaya dengan ilmu pengetahuan.
- Multimedia
dapat membuat siswa menjadi lebih interaktif, kooperatif, dan aktif
c) Bidang Bisnis
Multimedia mempunyai peranan
penting dalam bidang bisnis karena dapat digunakan sebagai alat promosi. Dengan
promosi yang inovatif, kreatif, dan interaktif, daya saing sebuah produk
menjadi lebih tinggi. Multimedia memiliki kelebihan untuk menarik indra dan
minat, karena merupakan gabungan antara pandangan, suara, dan gerakan.
Pemasaran sebuah produk akan lebih cepat dan efektif dengan menampilkan sebuah
iklan yang menarik dan mudah dimengerti. Selain itu, multimedia juga digunakan
dalam penampilan grafik dan angka perkembangan saham, jangkauan pemasaran, data
rahasia perusahaan, dan informasi mengenai klien bisnis.
d) Bidang Teknik
Di bidang teknik, multimedia
dimanfaatkan dalam berbagai aplikasi dan software simulasi yang berbasis
teknik. Simulasi yang digunakan dapat menampilkan objek - objek dua dimensi dan
tiga dimensi yang dapat membantu di bidang teknik industri, mesin, dan sipil.
Sementara di bidang elektro, multimedia dapat menampilkan objek komponen beserta
karakteristiknya serta dapat menunjukkan hasil dari simulasi rangkaian berupa
tampilan gelombang, angka, dan persamaan matematis.
e) Bidang Ilmu Pengetahuan dan Penelitian
Dalam matematika dan
penelitian ilmiah, multimedia dipakai terutama untuk modeling dan simulasi.
Sebuah objek (zat atau makhluk hidup) yang baru ditemukan dapat disimulasikan
dalam bentuk model untuk diteliti dan dikembangkan. Objek - objek tersebut
dapat diteliti dengan mempelajari tekstur, ukuran, dimensi, dan karakternya
dalam bentuk multimedia berupa gambar, animasi, dan bahkan suara.
f) Bidang Seni dan Hiburan
Multimedia banyak digunakan
dalam industri hiburan, khususnya untuk memberikan efek khusus suara dan gambar
dalam film animasi. Multimedia juga dimanfaatkan pada aplikasi dan game.
Pengguna diberikan fasilitas untuk mengkontrol gerak animasi dalam game. Di
kehidupan sehari - hari multimedia dimanfaatkan dengan penggunaan DVD Player
dan MP3/MP4 Player yang dapat menyuguhkan hiburan film, musik, dan karaoke.
Selain itu, berita - berita yang dimuat di televisi dan internet bukan hanya
berupa teks namun berisi gambar, video atau bahkan animasi dari sebuah simulasi
kejadian.
g) Bidang Transportasi dan Komunikasi
Di bidang transportasi,
multimedia digunakan untuk menampilkan sistem navigasi sebuah pesawat atau
kapal laut. Pada navigassi kapal laut bisa ditentukan koordinat dan arah gerak
kapal. Untuk sistem navigasi pesawat dapat ditentukan ketinggian pesawat,
kondisi cuaca dan kecepatan angin pada monitor sistem navigasi. Sementara di
darat, jalur kereta serta pergerakan kertea dapat di monitoring dalam suatu
tampilan monitor di ruang kendali pusat. Selain itu, dengan multimedia dapat
mengetahui kondisi jalan, dan posisi di dalam suatu sistem yang disebut GPS (Global
Positioning System). GPS memungkinkan pengguna untuk melacak posisi
kendaraan, armada, ataupun mobil dalam keadaan Real-Time. GPS Tracking memanfaatkan
kombinasi teknologi GSM dan GPS untuk menentukan koordinant sebuah obyek, lalu
menerjemahkannya dalam bentuk peta digital.
Di bidang komunikasi
multimedia digunakan untuk mempermudah manusia bertukar informasi. Berbagai
macam objek dapat diolah dan dikirim dengan kemudahan melalui ponsel dan
komputer. Sebuah objek multimedia dapat dikirim dengan cepat dan mudah melalui
fasilitas MMS pada ponsel. Bahkan sekarang ponsel -ponsel berbasis android
sangat mudah dalam pengiriman pesan multimedia.
4. Multimedia dalam
Pendidikan
Tujuan dasar penggunaan
multimedia dalam proses pembelajaran antara lain untuk menyalurkan pesan,
pengetahuan, keterampilan, dan sikap serta dapat merangsang pikiran, perasaan,
perhatian, dan kemauan yang belajar sehingga secara sengaja proses belajar
terjadi, bertujuan, dan terkendali.
a) Manfaat Penggunaan Multimedia Pembelajaran
Manfaat multimedia di dalam
proses pembelajaran secara umum adalah dapat menciptakan suasana interaktif
pada siswa, meningkatkan kualitas belajar, meningkatkan daya tarik, kemauan,
imajinasi siswa pada mata pelajaran yang rumit, dan proses pemahaman serta
pendalaman materi menjadi lebih cepat dan efektif. Berikut adalah faktor -
faktor keunggulan multimedia sebagai alat pembelajaran :
- Dapat
menampilkan secara visual baik dalam bentuk gambar atau animasi sebuah zat
atau objek yang sangat kecil dan tidak mungkin dilihat dengan mata
telanjang seperti bentuk ion, molekul, mikro organisme, sel, dan lain
sebagainya.
- Dapat
menyajikan benda atau peristiwa yang kompleks, rumit dan berlangsung cepat
atau lambat, seperti sistem tubuh manusia, bekerjanya suatu mesin,
beredarnya planet, dan lain-lain.
- Dapat
menyajikan berbagai simulasi yang rumit dalam bidang ilmu pengetahuan dan
bidang teknik yang apabila disimulasikan ke dunia nyata cukup mahal.
b) Karakteristik dan Fungsi Multimedia Pembelajaran
Karakteristik multimedia
dalam pembelajaran adalah sebagai berikut :
- Bersifat
interaktif
- Bersifat
mandiri
- Memiliki
lebih dari satu elemen multimedia yang konvergen
Selain memenuhi ketiga
karakteristik tersebut, multimedia pembelajaran sebaiknya memiliki fungsi -
fungsi sebagai berikut :
- Mampu
merangsang respon siswa agar lebih kuat, cepat, dan cerdas.
- Mampu
memberikan kesempatan kepada siswa untuk mengontrol laju kecepatan
belajarnya sendiri
- Mampu
memberikan kesempatan pada siswa untuk memberikan respon yang baik berupa
jawaban, pemilihan, keputusan, percobaan, dan lain-lain.
Dengan menciptakan suasana
belajar yang menyenangkan, menarik, dan imajinatif maka siswa akan lebih mudah
mengerti, mengingat, dan memahami pelajaran.
5. Multimedia untuk Aplikasi
Umum
a) Bisnis
Aplikasi multimedia dalam
bisnis meliputi periklanan, pemasaran, presentasi, demo produk, database, dan
komunikasi jaringan. Selain itu ada pelaku bisnis tetap dapat melakukan diskusi
dengan rekan bisnisnya dengan memanfaatkan video conference, yang memungkinkan
adanya tatap muka tanpa harus berada di dalam suatu tempat yang sama.
b) Pendidikan
Dengan multimedia, guru dapat
menggunakan tutorial yang berisi gambar, video, animasi dan wacana untuk
memberikan materi kepada siswa. Dengan cara seperti ini mengubah proses belajar
mengajar yang konvensional menjadi lebih menarik dan interaktif, sehingga proses
belajar mengajar tidak terlalu monoton. Selain itu ada juga fasilitas simulasi
dan e-learning yang dapat membantu siswa dan pengajar dalam
mensimulasikan hal - hal yang sulit.
c) Rumah
Di rumah banyak media
elektronik yang dapat menyuguhkan elemen - elemen multimedia antara lain
televisi, DVD Player, VCD Player, video game, dan komputer. Penggunaan
multimedia di rumah selain untuk hiburan yang positif yaitu untuk media
pembelajaran serta media pemersatu keluarga.
d) Tempat Umum
Melalui internet dan
fasilitas multimedia, masyarakat akan dengan mudah menemukan informasi suatu
tempat umum baik secara letak, kondisi jalan, dan kondisi cuaca. Selain itu,
aplikasi multimedia di tempat umum dapat berupa kios informasi seperti yang
terdapat pada hotel - hotel, pusat perbelanjaan, museum, pusat hiburan, dan
lain sebagainya. Aplikasi - aplikasi tersebut dapa berguna untuk memberikan
informasi - informasi dan bantuan mengenai tempat yang bersangkutan.
6. Internet Based
Internet memiliki sejarah
yang panjang dari awal ditemukannya sampai saat ini. Sejak ditemukan sekitar
tahun 1969, internet mengalami banyak pengembangan dan perbaikan hingga
akhirnya bisa seperti saat ini. Internet juga memiliki suatu sistem yang menghubungkan
antara komputer satu dengan komputer yang lainnya yang masing - masing terpisah
oleh suatu jarak dan harus berinteraksi baik secara synchronous maupun asynchronous.
Synchronous adalah
suatu sistem dimana interaksi antara komponen - komponen yang saling
berhubungan, dapat terjadi secara bersamaan atau real time.
Sedangkan asynchronous adalah proses interaksi yang terjadi
dalam waktu yang bersamaan.
Jadi, internet based adalah
suatu sistem atau proses yang menghubungkan pengguna internet dengan berbagai
macam sumber pengetahuan yang saling berinteraksi baik secara synchronus maupun asynchronous berbasis
teknologi informasi dengan antar web.
Daftar Pustaka :
3.
staff.uny.ac.id/…/10.%20Materi%201%20Konsep%20Dasar%20PBK….
4.
aderahman03.blogspot.com/2013/03/konsep–dasar–multimedia.html
5.
melviniszm.wordpress.com/…/konsep–dasar–multimedia-audio-dan-vi…
Komentar
Posting Komentar